Rencana Kebaikan Allah bagi Masa Depan Anda
pengantar
Para futurolog memprediksikan masa depan. Salah satu prediksinya adalah beberapa bayi yang lahir sekarang kemungkinan hidup sampai usia tua matang 150 tahun. Majalah Wired memprediksi plester pengganti makan (memakai plester pengganti nikotin satu langkah lebih jauh) akan ada di tahun 2018, dan pada tahun 2020 akan ada mata uang baru yang diperkenalkan untuk pembelian di luar angkasa.
Beberapa orang datang kepada futurolog untuk mengetahui apa yang akan datang. Beberapa orang membaca horoskop mereka karena mereka ingin tahu ada apa di masa depan. Yeremia memperingatkan dalam renungan hari ini, ‘janganlah kamu mendengarkan... tukang-tukang ramalmu...yang mengaku tahu tentang hari esok’ (Yeremia 27:9).
Studi sejarah menolong kita memprediksi masa depan. Seperti kata Winston Churchill dulu, ‘Untuk memahami masa depan kita perlu memahami masa lalu.’
Tetapi sebagai pemegang masa lalu, masa kini dan masa depan di tangan-Nya, Allahlah yang tahu masa depan. Banyak yang tersembunyi. Bagaimanapun, ada hal-hal tertentu mengenai masa depan yang diceritakan Allah.
Mazmur 119:25–32
25 Jiwaku melekat kepada debu,
hidupkanlah aku sesuai dengan firman-Mu.
26 Jalan-jalan hidupku telah aku ceritakan dan Engkau menjawab aku –
ajarkanlah ketetapan-ketetapan-Mu kepadaku.
27 Buatlah aku mengerti petunjuk titah-titah-Mu,
supaya aku merenungkan perbuatan-perbuatan-Mu yang ajaib.
28 Jiwaku menangis karena duka hati,
teguhkanlah aku sesuai dengan firman-Mu.
29 Jauhkanlah jalan dusta dari padaku,
dan karuniakanlah aku Taurat-Mu.
30 Aku telah memilih jalan kebenaran,
telah menempatkan hukum-hukum-Mu di hadapanku.
31 Aku telah berpaut pada peringatan-peringatan-Mu,
ya Tuhan, janganlah membuat aku malu.
32 Aku akan mengikuti petunjuk perintah-perintah-Mu,
sebab Engkau melapangkan hatiku.
Komentar
Masa depan Anda adalah kebebasan
Saya menyukai mazmur ini. Ada kejujuran, kenyataan dan keaslian mengenai mereka.
Kita semua menghadapi godaan, dosa, kesukaran, duka, ketakutan, harapan dan hasrat. Bagaimana respon pemazmur atas semua tantangan ini?
Dia tidak mengaburkan perasaannya. Dia berbicara terbuka dan rentan: ‘Jiwaku melekat kepada debu’ (Ay.25a).
Anda bisa jelaskan pada Allah, ‘Jalan-jalan hidupku telah aku ceritakan dan Engkau menjawab aku’ (Ay.26a). Jelaskan permasalahan Anda di hadapan TUHAN, buka hati Anda dengan tulus. Ada masa berduka: ‘Jiwaku menangis karena duka hati’ (Ay.28a).
Berdoa seperti Pemazmur, ‘hidupkanlah aku sesuai dengan firman-Mu’ (Ay.25b). Renungkanlah firman Allah (Ay.27b) dan berdoa, ‘teguhkanlah aku sesuai dengan firman-Mu. Jauhkanlah jalan dusta dari padaku, dan karuniakanlah aku Taurat-Mu’ (Ay.28b-29).
Bulatkan tekad mengikut jalan Allah, tanpa mengganggapnya sebagai kewajiban atau rasa bersalah. Berlarilah di jalan perintah Allah, sebab Engkau melapangkan hatiku (Ay.32).
Doa
TUHAN, terimakasih karena ada jalan kebebasan-Mu untukku, dalam masa kesesakan, aku bisa berbalik pada-Mu. Bagaimana berbicara pada-Mu dengan jujur.
2 Tesalonika 1:1–12
Salam
1Dari Paulus, Silwanus dan Timotius, kepada jemaat orang-orang Tesalonika di dalam Allah Bapa kita dan di dalam Tuhan Yesus Kristus. 2 Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kamu.
Ucapan syukur dan doa
3 Kami wajib selalu mengucap syukur kepada Allah karena kamu, saudara-saudara. Dan memang patutlah demikian, karena imanmu makin bertambah dan kasihmu seorang akan yang lain makin kuat di antara kamu, 4 sehingga dalam jemaat-jemaat Allah kami sendiri bermegah tentang kamu karena ketabahanmu dan imanmu dalam segala penganiayaan dan penindasan yang kamu derita: 5 suatu bukti tentang adilnya penghakiman Allah, yang menyatakan bahwa kamu layak menjadi warga Kerajaan Allah, kamu yang sekarang menderita karena Kerajaan itu. 6 Sebab memang adil bagi Allah untuk membalaskan penindasan kepada mereka yang menindas kamu 7 dan untuk memberikan kelegaan kepada kamu yang ditindas, dan juga kepada kami, pada waktu Tuhan Yesus dari dalam sorga menyatakan diri-Nya bersama-sama dengan malaikat-malaikat-Nya, dalam kuasa-Nya, di dalam api yang bernyala-nyala, 8 dan mengadakan pembalasan terhadap mereka yang tidak mau mengenal Allah dan tidak mentaati Injil Yesus, Tuhan kita. 9 Mereka ini akan menjalani hukuman kebinasaan selama-lamanya, dijauhkan dari hadirat Tuhan dan dari kemuliaan kekuatan-Nya, 10 apabila Ia datang pada hari itu untuk dimuliakan di antara orang-orang kudus-Nya dan untuk dikagumi oleh semua orang yang percaya, sebab kesaksian yang kami bawa kepadamu telah kamu percayai. 11 Karena itu kami senantiasa berdoa juga untuk kamu, supaya Allah kita menganggap kamu layak bagi panggilan-Nya dan dengan kekuatan-Nya menyempurnakan kehendakmu untuk berbuat baik dan menyempurnakan segala pekerjaan imanmu, 12 sehingga nama Yesus, Tuhan kita, dimuliakan di dalam kamu dan kamu di dalam Dia, menurut kasih karunia Allah kita dan Tuhan Yesus Kristus.
Komentar
Masa depan Anda aman
Yesus akan kembali. Kedatangan-Nya yang kedua penting sekali untuk mengetahui dan meyakini masa depan. Hal itu mengubah cara Anda hidup sekarang, dan memberi Anda pengharapan di masa kini. Tiada yang tahu kapan Yesus akan datang, tetapi hiduplah seolah-olah Dia akan kembali hari ini, dengan melakukan keinginan-Nya.
Paulus mengawali surat ini dengan jaminan bahwa, ‘Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kamu’ (Ay.2). Dia berterimakasih pada Allah atas pertumbuhan mereka: ‘imanmu makin bertambah dan kasihmu seorang akan yang lain makin kuat di antara kamu, sehingga dalam jemaat-jemaat Allah kami sendiri bermegah tentang kamu karena ketabahanmu dan imanmu dalam segala penganiayaan dan penindasan yang kamu derita’ (Ay.3b-4).
Ada penekanan dalam Perjanjian Baru pada pertumbuhan rohani. Anda tidak dimaksudkan untuk hanya tegak berdiri. Iman dan kasih Anda harus bertumbuh. Allah berusaha meningkatkan kekuatan iman Anda. Apakah iman Anda makin kuat? Kasih Anda bertambah? Apakah reaksi Anda berbeda dari 2 atau 3 tahun yang lalu?
Seringkali, perjuangan kita dibandingkan keberhasilan kitalah yang membuat kita semakin kuat. Iman dan kasih jemaat Tesalonika bertumbuh dikarenakan ‘segala penganiayaan dan penindasan...’ (Ay.4).
Paulus menjelaskan pada mereka bahwa di masa depan Allah akan memperbaiki semua (Ay.6-7). ‘Sebab memang adil bagi Allah untuk membalaskan penindasan kepada mereka yang menindas kamu’ (Ay.6). Ketika Yesus kembali, Dia akan menghakimi dengan adil sempurna : ‘pada waktu Tuhan Yesus dari dalam sorga menyatakan diri-Nya bersama-sama dengan malaikat-malaikat-Nya, dalam kuasa-Nya, di dalam api yang bernyala-nyala’ (Ay.7).
Allah ingin semua orang bertobat dan mengenal kebenaran (1 Timotius 2:4). Tetapi Dia memperingatkan mereka yang terus menolak mengenal Allah, dan yang tidak menaati injil TUHAN Yesus Kristus (2 Tesalonika 1:8), pada kasus mereka yang menganiaya jemaat Tesalonika, bahwa akan ada penghakiman. Mereka melewatkan kesempatan hidup kekal.
Lawannya hidup kekal adalah ‘kebinasaan’ dan ‘dijauhkan dari hadirat TUHAN’ (Ay.9). Mereka yang kenal dan menaati injil akan mengalami hadirat dan kemuliaan-Nya ke dalam kekekalan ‘apabila Ia datang pada hari itu untuk dimuliakan di antara orang-orang kudus-Nya dan untuk dikagumi oleh semua orang yang percaya’ (Ay.10a). Paulus berkata bahwa ini termasuk jemaat Tesalonika: ‘sebab kesaksian yang kami bawa kepadamu telah kamu percayai’ (Ay.10b). Masa depan mereka aman.
Respon mereka terhadap injil menentukan masa depan mereka. Pesan injil begitu mendesak. Injil adalah kabar baik jika di waktu yang tepat.
Sejauh dan selama menyangkut masa depan mereka, Paulus menulis, ‘Karena itu kami senantiasa berdoa juga untuk kamu, supaya Allah kita menganggap kamu layak bagi panggilan-Nya dan dengan kekuatan-Nya menyempurnakan kehendakmu untuk berbuat baik dan menyempurnakan segala pekerjaan imanmu’ (Ay.11).
Jangan hanya duduk manis menanti Yesus kembali. Allah memiliki ‘tujuan baik’ untuk hidup Anda. Dia telah memanggil Anda. Ide-ide-Nya masuk ke dalam hati Anda. Dia bekerja di dalam Anda untuk baik berkemauan dan bekerja menurut kerelaan-Nya (Filipi 2:13).
Di dalam ini, Paulus berdoa agar nama Yesus akan dimuliakan: ‘sehingga nama Yesus, Tuhan kita, dimuliakan di dalam kamu dan kamu di dalam Dia, menurut kasih karunia Allah kita dan Tuhan Yesus Kristus’ (2 Tesalonika 1:12).
Doa
TUHAN, terimakasih banyak karena masa depanku aman. Bantu aku untuk menjadikan hidupku bertumbuh dalam iman dan kasih, menggenapi tujuan-Mu bagiku dan menghormati nama-Mu.
Yeremia 27:1–29:23
Disuruh untuk memikul kuk Babel
27Pada permulaan pemerintahan Zedekia, anak Yosia raja Yehuda, datanglah firman ini dari Tuhan kepada Yeremia. 2 Beginilah firman Tuhan kepadaku: “Buatlah tali pengikat dan gandar, lalu pasanglah itu pada tengkukmu! 3 Kemudian kirimlah pesan kepada raja Edom, kepada raja Moab, kepada raja bani Amon, kepada raja Tirus dan kepada raja Sidon, dengan perantaraan utusan-utusan yang telah datang ke Yerusalem menghadap Zedekia, raja Yehuda. 4 Perintahkanlah mereka mengatakan kepada tuan-tuan mereka: Beginilah firman Tuhan semesta alam, Allah Israel: Beginilah harus kamu katakan kepada tuan-tuanmu: 5 Akulah yang menjadikan bumi, manusia dan hewan yang ada di atas muka bumi dengan kekuatan-Ku yang besar dan dengan lengan-Ku yang terentang, dan Aku memberikannya kepada orang yang benar di mata-Ku. 6 Dan sekarang, Aku menyerahkan segala negeri ini ke dalam tangan hamba-Ku, yakni Nebukadnezar, raja Babel; juga binatang di padang telah Kuserahkan supaya tunduk kepadanya. 7 Segala bangsa akan takluk kepadanya dan kepada anaknya dan kepada cucunya, sampai saatnya juga tiba bagi negerinya sendiri, maka banyak bangsa dan raja-raja yang besar akan menaklukkannya.
8 Tetapi bangsa dan kerajaan yang tidak mau takluk kepada Nebukadnezar, raja Babel, dan yang tidak mau menyerahkan tengkuknya ke bawah kuk raja Babel, maka bangsa itu akan Kuhukum dengan pedang, kelaparan dan penyakit sampar, demikianlah firman Tuhan, sampai mereka Kuserahkan ke dalam tangannya. 9 Mengenai kamu, janganlah kamu mendengarkan nabi-nabimu, juru-juru tenungmu, juru-juru mimpimu, tukang-tukang ramalmu dan tukang-tukang sihirmu yang berkata kepadamu: Janganlah kamu mau takluk kepada raja Babel! 10 Sebab mereka bernubuat palsu kepadamu dengan maksud menjauhkan kamu dari atas tanahmu, sehingga kamu Kucerai-beraikan dan menjadi binasa. 11 Tetapi bangsa yang mau menaruh tengkuknya ke bawah kuk raja Babel dan yang takluk kepadanya, maka mereka akan Kubiarkan di atas tanahnya, demikianlah firman Tuhan, dan mereka akan mengolahnya dan diam di sana.”
12 Kepada Zedekia, raja Yehuda, aku telah berbicara dengan cara yang sama, kataku: “Taruhlah tengkukmu ke bawah kuk raja negeri Babel, takluklah kepadanya dan kepada rakyatnya, maka kamu akan hidup. 13 Mengapa engkau beserta rakyatmu harus mati oleh pedang, kelaparan dan penyakit sampar seperti yang difirmankan Tuhan tentang bangsa yang tidak mau takluk kepada raja Babel itu? 14 Janganlah dengarkan perkataan nabi-nabi yang berkata kepadamu: Janganlah kamu mau takluk kepada raja Babel! Sebab mereka bernubuat palsu kepadamu. 15 Sebab Aku tidak mengutus mereka, demikianlah firman Tuhan, tetapi mereka bernubuat palsu demi nama-Ku, sehingga kamu Kucerai-beraikan dan menjadi binasa bersama-sama dengan nabi-nabi yang bernubuat kepadamu itu.”
16 Juga kepada imam-imam dan kepada seluruh rakyat itu aku berbicara, kataku: “Beginilah firman Tuhan: Janganlah dengarkan perkataan nabi-nabimu yang bernubuat kepadamu: Sesungguhnya, perkakas-perkakas rumah Tuhan tidak berapa lama lagi akan dibawa kembali dari Babel! Sebab mereka bernubuat palsu kepadamu. 17 Janganlah kamu mendengarkan mereka, takluklah kepada raja Babel, maka kamu akan hidup. Mengapa kota ini harus menjadi reruntuhan? 18 Jika memang mereka itu nabi dan jika ada firman Tuhan pada mereka, baiklah mereka mendesak kepada Tuhan semesta alam, supaya perkakas-perkakas yang masih tinggal dalam rumah Tuhan dan dalam istana raja Yehuda dan di Yerusalem itu jangan diangkut ke Babel. 19 Sebab beginilah firman Tuhan semesta alam tentang tiang-tiang, bejana ‘laut’ dan galang, tentang sisa perkakas-perkakas yang masih tinggal di kota ini, 20 yang tidak diambil oleh Nebukadnezar, raja Babel, ketika ia mengangkut Yekhonya bin Yoyakim, raja Yehuda, ke dalam pembuangan beserta segala pemuka Yehuda dan Yerusalem, dari Yerusalem ke Babel, – 21 sungguh, beginilah firman Tuhan semesta alam, Allah Israel, tentang perkakas-perkakas yang masih tinggal itu di rumah Tuhan dan di istana raja Yehuda dan di Yerusalem: 22 Semuanya akan diangkut ke Babel dan akan tinggal di sana sampai kepada hari Aku memperhatikannya lagi, demikianlah firman Tuhan, lalu membawanya kembali ke tempat ini.”
Nabi Yeremia lawan nabi Hananya
28Dalam tahun itu juga, pada permulaan pemerintahan Zedekia, raja Yehuda, dalam bulan yang kelima tahun yang keempat, berkatalah nabi Hananya bin Azur yang berasal dari Gibeon itu kepadaku di rumah Tuhan, di depan mata imam-imam dan seluruh rakyat: 2 “Beginilah firman Tuhan semesta alam, Allah Israel: Aku telah mematahkan kuk raja Babel itu. 3 Dalam dua tahun ini Aku akan mengembalikan ke tempat ini segala perkakas rumah Tuhan yang telah diambil dari tempat ini oleh Nebukadnezar, raja Babel, dan yang diangkutnya ke Babel. 4 Juga Yekhonya bin Yoyakim, raja Yehuda, beserta semua orang buangan dari Yehuda yang dibawa ke Babel akan Kukembalikan ke tempat ini, demikianlah firman Tuhan! Sungguh, Aku akan mematahkan kuk raja Babel itu!”
5 Lalu berkatalah nabi Yeremia kepada nabi Hananya di depan mata imam-imam dan di depan mata seluruh rakyat yang berdiri di rumah Tuhan itu, 6 kata nabi Yeremia: “Amin! Moga-moga Tuhan berbuat demikian! Moga-moga Tuhan menepati perkataan-perkataan yang kaunubuatkan itu dengan dikembalikannya perkakas-perkakas rumah Tuhan dan semua orang buangan itu dari Babel ke tempat ini. 7 Hanya, dengarkanlah hendaknya perkataan yang akan kukatakan ke telingamu dan ke telinga seluruh rakyat ini: 8 Nabi-nabi yang ada sebelum aku dan sebelum engkau dari dahulu kala telah bernubuat kepada banyak negeri dan terhadap kerajaan-kerajaan yang besar tentang perang dan malapetaka dan penyakit sampar. 9 Tetapi mengenai seorang nabi yang bernubuat tentang damai sejahtera, jika nubuat nabi itu digenapi, maka barulah ketahuan, bahwa nabi itu benar-benar diutus oleh Tuhan.”
10 Kemudian nabi Hananya mengambil gandar itu dari pada tengkuk nabi Yeremia, lalu mematahkannya. 11 Berkatalah Hananya di depan mata seluruh rakyat itu: “Beginilah firman Tuhan: Dalam dua tahun ini begitu jugalah Aku akan mematahkan kuk Nebukadnezar, raja Babel itu, dari pada tengkuk segala bangsa!” Tetapi pergilah nabi Yeremia dari sana.
12 Maka sesudah nabi Hananya mematahkan gandar dari pada tengkuk nabi Yeremia, datanglah firman Tuhan kepada Yeremia: 13 “Pergilah mengatakan kepada Hananya: Beginilah firman Tuhan: Engkau telah mematahkan gandar kayu, tetapi Aku akan membuat gandar besi sebagai gantinya! 14 Sebab beginilah firman Tuhan semesta alam, Allah Israel: Kuk besi akan Kutaruh ke atas tengkuk segala bangsa ini, sehingga mereka takluk kepada Nebukadnezar, raja Babel; sungguh, mereka akan takluk kepadanya! Malahan binatang-binatang di padang telah Kuserahkan kepadanya.” 15 Lalu berkatalah nabi Yeremia kepada nabi Hananya: “Dengarkanlah, hai Hananya! Tuhan tidak mengutus engkau, tetapi engkau telah membuat bangsa ini percaya kepada dusta. 16 Sebab itu beginilah firman Tuhan: Sesungguhnya, Aku menyuruh engkau pergi dari muka bumi. Tahun ini juga engkau akan mati, sebab engkau telah mengajak murtad terhadap Tuhan.” 17 Maka matilah nabi Hananya dalam tahun itu juga, pada bulan yang ketujuh.
Surat kiriman kepada orang-orang buangan di Babel
29Beginilah bunyi surat yang dikirim oleh nabi Yeremia dari Yerusalem kepada tua-tua di antara orang buangan, kepada imam-imam, kepada nabi-nabi dan kepada seluruh rakyat yang telah diangkut ke dalam pembuangan oleh Nebukadnezar dari Yerusalem ke Babel. 2 Itu terjadi sesudah raja Yekhonya beserta ibu suri, pegawai-pegawai istana, pemuka-pemuka Yehuda dan Yerusalem, tukang dan pandai besi telah keluar dari Yerusalem. 3 Surat itu dikirim dengan perantaraan Elasa bin Safan dan Gemarya bin Hilkia yang diutus oleh Zedekia, raja Yehuda, ke Babel, kepada Nebukadnezar, raja Babel. Bunyinya: 4 “Beginilah firman Tuhan semesta alam, Allah Israel, kepada semua orang buangan yang diangkut ke dalam pembuangan dari Yerusalem ke Babel: 5 Dirikanlah rumah untuk kamu diami; buatlah kebun untuk kamu nikmati hasilnya; 6 ambillah isteri untuk memperanakkan anak laki-laki dan perempuan; ambilkanlah isteri bagi anakmu laki-laki dan carikanlah suami bagi anakmu perempuan, supaya mereka melahirkan anak laki-laki dan perempuan, agar di sana kamu bertambah banyak dan jangan berkurang! 7 Usahakanlah kesejahteraan kota ke mana kamu Aku buang, dan berdoalah untuk kota itu kepada Tuhan, sebab kesejahteraannya adalah kesejahteraanmu. 8 Sungguh, beginilah firman Tuhan semesta alam, Allah Israel: Janganlah kamu diperdayakan oleh nabi-nabimu yang ada di tengah-tengahmu dan oleh juru-juru tenungmu, dan janganlah kamu dengarkan mimpi-mimpi yang mereka mimpikan! 9 Sebab mereka bernubuat palsu kepadamu demi nama-Ku. Aku tidak mengutus mereka, demikianlah firman Tuhan. 10 Sebab beginilah firman Tuhan: Apabila telah genap tujuh puluh tahun bagi Babel, barulah Aku memperhatikan kamu. Aku akan menepati janji-Ku itu kepadamu dengan mengembalikan kamu ke tempat ini. 11 Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman Tuhan, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan. 12 Dan apabila kamu berseru dan datang untuk berdoa kepada-Ku, maka Aku akan mendengarkan kamu; 13 apabila kamu mencari Aku, kamu akan menemukan Aku; apabila kamu menanyakan Aku dengan segenap hati, 14 Aku akan memberi kamu menemukan Aku, demikianlah firman Tuhan, dan Aku akan memulihkan keadaanmu dan akan mengumpulkan kamu dari antara segala bangsa dan dari segala tempat ke mana kamu telah Kucerai-beraikan, demikianlah firman Tuhan, dan Aku akan mengembalikan kamu ke tempat yang dari mana Aku telah membuang kamu. –
15 Memang kamu berkata: Tuhan telah membangkitkan nabi-nabi bagi kami di Babel. –
16 Sungguh, beginilah firman Tuhan tentang raja yang duduk di atas takhta Daud dan tentang seluruh rakyat yang diam di kota ini, yakni saudara-saudaramu yang tidak keluar beserta kamu ke dalam pembuangan: 17 Beginilah firman Tuhan semesta alam: Sesungguhnya, Aku akan mengirim pedang, kelaparan dan penyakit sampar ke antara mereka, dan Aku akan membuat mereka seperti buah ara yang busuk dan demikian jeleknya, sehingga tidak dapat dimakan. 18 Aku akan mengejar mereka dengan pedang, kelaparan dan penyakit sampar, dan Aku akan membuat mereka menjadi kengerian bagi segala kerajaan di bumi, menjadi kutuk, kedahsyatan, suitan dan aib di antara segala bangsa ke mana mereka Kucerai-beraikan, 19 sebagai ganjaran bahwa mereka tidak mendengarkan perkataan-Ku, demikianlah firman Tuhan, yang telah Kusampaikan kepada mereka terus-menerus dengan perantaraan hamba-hamba-Ku, yakni para nabi; tetapi kamu tidak mendengarkannya, demikianlah firman Tuhan. 20 Tetapi dengarkanlah firman Tuhan, hai kamu semua orang buangan, yang telah Kukirim dari Yerusalem ke Babel!
21 Beginilah firman Tuhan semesta alam, Allah Israel, tentang Ahab bin Kolaya dan tentang Zedekia bin Maaseya, orang-orang yang bernubuat palsu kepadamu demi nama-Ku: Sesungguhnya Aku akan menyerahkan mereka ke dalam tangan Nebukadnezar, raja Babel, yang akan memarang mereka mati di depan matamu sendiri, 22 sehingga dari keadaan mereka akan dijadikan suatu kutuk oleh semua orang buangan dari Yehuda yang ada di Babel, demikian: Biarlah Tuhan memperlakukan kamu seperti Zedekia dan Ahab yang telah dipanggang oleh raja negeri Babel di dalam api!, 23 oleh karena mereka telah melakukan kebebalan di Israel, telah berzinah dengan isteri sesama mereka dan telah mengucapkan demi nama-Ku perkataan dusta yang tidak Kupesankan kepada mereka. Aku sendirilah yang mengetahui dan menyaksikannya, demikianlah firman Tuhan.”
Komentar
Masa depan Anda berpengharapan
Pada renungan ini terdapat salah satu janji Allah yang sangat ajaib dan banyak dikutip tentang rencana masa depan untuk hidup Anda. Yeremia adalah nabi sejati. Dia mendengarkan firman TUHAN.
Tetapi ada nabi-nabi palsu seperti Hananya. Yeremia berkata, ‘Tetapi mengenai seorang nabi yang bernubuat tentang damai sejahtera, jika nubuat nabi itu digenapi, maka barulah ketahuan, bahwa nabi itu benar-benar diutus oleh TUHAN’ (28:9). Ramalan Hananya tidak terjadi karena TUHAN tidak mengutus dia (Ay.15).
Nubuatan Yeremia terjadi. Umat Allah pergi ke pembuangan seperti yang telah diperingatkan.
Yeremia menyampaikan pesan TUHAN kepada umat-Nya di pembuangan. Katanya, ‘Usahakanlah kesejahteraan kota ke mana kamu Aku buang, dan berdoalah untuk kota itu kepada TUHAN, sebab kesejahteraannya adalah kesejahteraanmu’ (29:7).
Ada prinsip penting di sini. Umumnya, Anda harus mengusahakan kedamaian dan kesejahteraan tempat di mana TUHAN menaruh Anda dan mendoakannya. Ini termasuk tempat-tempat pekerjaan Anda, gereja setempat Anda, kota dan negara Anda.
Ada ungkapan: ‘Mekarlah di mana kau ditanam.’ Renungan ini mendorong Anda untuk berakar bahkan di saat Anda tidak nyaman dan terkungkung (seperti di pembuangan). Terkadang Anda tidak ingin ditempatkan di situ, tetapi jika Allah yang menuntun Anda ke sana, maka tempat itu pastilah lahan subur bagi karya Allah agar berbuah.
Allah menjanjikan umat-Nya bahwa pembuangan akan berakhir: ‘Apabila telah genap tujuh puluh tahun bagi Babel, barulah Aku memperhatikan kamu. Aku akan menepati janji-Ku itu kepadamu dengan mengembalikan kamu ke tempat ini’ (Ay.10).
Ini adalah konteks janji yang ajaib: ‘Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu... rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan. Dan apabila kamu berseru dan datang untuk berdoa kepada-Ku, maka Aku akan mendengarkan kamu; apabila kamu mencari Aku, kamu akan menemukan Aku; apabila kamu menanyakan Aku dengan segenap hati, Aku akan memberi kamu menemukan Aku’ (Ay.11-14a).
Allah memiliki rencana yang baik untuk Anda. Bukan rencana kegagalan atau kekalahan, tetapi rencana untuk menyejahterakan Anda. Rencana-Nya bukan rencana biasa-biasa saja. Rencana –rencana itu ‘baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna’ (Roma 12:2).
Tetapi Allah tidak memaksakan rencana-Nya pada Anda. Dia perlu bekerjasama dengan Anda. Jika Anda ingin rencana-Nya tergenapi dalam hidup Anda, Anda perlu mencari-Nya. Itulah janji-Nya, jika Anda melakukannya, Dia akan ditemukan oleh Anda (Yeremia 29:13-14b). Ketika Anda menghabiskan waktu bersama-Nya, Anda akan menjadi seperti Dia dan Dia akan menuntun Anda kepada rencana kebaikan-Nya untuk Anda.
Doa
TUHAN, saat ini aku ingin mencari-Mu dengan segenap hati. Terimakasih karena Engkau memiliki rencana besar bagiku. Tolong aku untuk berjalan di jalan-Mu dan menggenapi tujuan-Mu untukku.
Pippa menambahkan
Yeremia 29:13–14a
‘Apabila kamu mencari Aku, kamu akan menemukan Aku; apabila kamu menanyakan Aku dengan segenap hati, Aku akan memberi kamu menemukan Aku.’
Menyenangkan sekali bisa menjadi bagian tim Alpha yang baru. Selama pekan pertama, orang-orang penasaran dan mencari Allah. Baguslah jika mereka mencari Allah dengan segenap hati, Dia akan ditemukan oleh mereka. Tak sabar melihat apa yang akan terjadi.
App
Download The Bible with Nicky and Pippa Gumbel app for iOS or Android devices and read along each day.
Subscribe now to receive The Bible with Nicky and Pippa Gumbel in your inbox each morning. You’ll get one email each day.
Referensi
Unless otherwise stated, Scripture quotations taken from the Holy Bible, New International Version Anglicised, Copyright © 1979, 1984, 2011 Biblica, formerly International Bible Society. Used by permission of Hodder & Stoughton Publishers, an Hachette UK company. All rights reserved. ‘NIV’ is a registered trademark of Biblica. UK trademark number 1448790.
Scripture marked (MSG) taken from The Message. Copyright © 1993, 1994, 1995, 1996, 2000, 2001, 2002. Used by permission of NavPress Publishing Group.